BE PROMOTED HERE
Profile Facebook Twitter My Space Friendster Friendfeed You Tube
Luna Kiss Dhani Tempo Detiknews
Google Yahoo MSN
Blue Sky Simple News Simple News R.1 Simple News R.2 Simple News R.3 Simple News R.4

Sabtu, 01 Mei 2010 | 23.42 | 0 Comments

WARI BINTI ROSID, PUTUS KOMUNIKASI SELAMA TIGA TAHUN


Sudah tiga tahun terhitung dari sejak pemberangkatannya, Wari Binti Rosid (29) TKW asal Dusun Rawagempol Wetan Kecamatan Cilamaya Wetan ini dinyatakan hilang kontak dengan keluarganya. Demikian kata Narkim (3) suaminya yang mengeluhkan persoalan tersebut pada Camp Migrant pada tanggal 15 Maret 2010.
Masih kata Narkim bahwa dirinya sudah enam kali mengadu kepada Reni Sponsor yang merekrut istrinya. Reni hanya menyarankan agar semua keluarga bisa bersabar karena nanti juga akan pulang. Jawaban sponsor sangat tidak memuaskan Narkim dan keluarganya. Karena putus komunikasi tersebut sudah terlalu lama.
Narkim juga sudah berupaya menghubungi nomor telpon yang ada di dokumen visa istrinya, namun ketika di telpon nomor tersebut tidak pernah diangkat.
Berdasrkan copy dokumen yang ada, di ketahui bahwa, Wari Binti Rosid diberangkatkan dan ditempatkan untuk bekerja di Kuwait melalui PT Titian Hidup Langgeng yang berkantor Jl Pertengahan Cijantung Jakarta Timur, pada bulan April 2007.
Berdasarkan persoalan diatas, Narkim menyesalkan sikap Sponsor yang awalnya mengumbar janji manis, kenyataanya ketika hak komunikasinya tidak terpenuhi, ternyata Sponsor tidak mampu berbuat apa-apa. Selain itu Narkim juga meragukan jangan-jangan sponsor Reni tidak meneruskan keluhannya kepada pihak PT Titian Hidup Langgeng.
Terkait dengan persoalan itu, Narkim dan keluarga besarnya berharap, agar ada komunikasi, semua gajinya dibayar dan istrinya segera dipulangkan karena sudah lewat masa kontrak.
Hp Narkim : 0857 1764 8323


Berita Oleh : boby camp migrant
Di poskan oleh : Sudarto Karim


0 komentar:

Posting Komentar

apa komen kamu?

PERCAYALAH....!!! IKLAN INI BUKAN PENIPUAN,
 
Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by Herdiansyah Hamzah | Published by Jurnalborneo.com
Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.